Beberapa hari yang lalu saya sempet denger suara jet yang tidak biasa landing di Halim... benar saja begitu saya tengok dari depan rumah..ternyata landing beberapa pesawat jet dengan tulisan Breitling ... wah beruntung banget waktu itu ada di rumah... liat pesawat aerobatik sipil dunia.. Brietling...
Puncaknya sabtu 2 Maret 2013 mulailah si Brietling tim melakukan aksi gila di angkasa ...
berikut liputan by angkasa... saya ga sempet ambil kamera soale yakin bakalan banyak foto2 yang lebih keren jadi mending saya nikmatin aja itu pesawat beraksi dengan mata telanjang
[You must be registered and logged in to see this image.]Di hadapan ratusan pasang mata dan disambut tepuk-tangan meriah, tujuh jet Aero L-39C Albatros Tim Aerobatik Breitling tampil memukau di langit Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (2/3) siang tadi pukul 14.30 waktu setempat. Jet-jet warna hitam yang amat mengkilap ini menari di angkasa mempertunjukkan sejumlah formasi dan manuver-manuvernya yang khas. Di antara formasi yang dipertunjukkan adalah Arrowhead dan Blackbird.
Pertunjukkannya sendiri hanya berlangsung sekitar 20 menit. Namun, dengan manajemen pentas yang telah diatur sedemikian rupa, mereka berhasil mengunci emosi penonton, bahkan betah menunggu persiapan mereka yang amat lama. Sebelum terbang, berbeda dengan tim aerobatik lain, pilot-pilotnya diantar khusus dengan sedan-sedan mewah Bantley tepat hingga ke muka jet-jet Albatros yang akan diterbangkan.
Tim aerobatik Breitling menyatakan pertunjukkannya mengutamakan ketepatan, kecepatan dan keberanian. Meski begitu pemimpin tim Jacques Bothelin menandaskan, selalu mengedepankan kualitas dan keamanan. “Bagi kami setiap pertunjukkan adalah ekspresi yang artistik. Maka, ketika kami memutuskan hanya terbang 25 menit, dalam waktu yang amat singkat itu kami harus memberikan tontonan yang paling menarik,” ujar Jacques Bothelin, pilot tertua nan murah senyum yang akrab disapa dengan julukan “Speedy”.
Sebelum tampil di Jakarta, Kamis (28/2) lalu Breitling Jet Team telah lebih dulu tampil di langit Yogyakarta. Di sana mereka menyempatkan diri mengunjungi markas Tim Aerobatik TNI AU, Jupiter, dan terbang di atas Candi Borobudur. Tim aerobatik sipil terbesar di dunia yang bermarkas di Swiss ini singgah di Indonesia dalam rangka Tour ke Asia. Setelah unjuk gigi di Indonesia, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Singapura, Malaysia, dan terakhir di Thailand. Sebelum singgah di Indonesia, mereka telah mempertunjukkan kebolehannya di Zuhai-China dan Filipina